Senin, 12 Agustus 2013

B/W of me



Ini foto dokumentasi kisar tahun 2008. Draft artikel heng. Belum rampung. Tanpa ba-bi-bu... gak ada cantum pokok pikiran dan penjelas. Seperti ulah belakangan klo ada ide lewat datang. Gak sempat lama cengkrama display laptop. Kiat-nya, saya imbuh catatan kecil, selain Judul utama. Biar ntar nyambung amunisi opini yang mau disiap-saji. Menu buah pikir.
Entah mau paparkan kisah apa. Nyantol saja di list draft bareng gelintir cikal-bakal artikel lain.
B/W of me...hem, sekilas mungkin ungkapan tabir kehidupan hitam-putih yang saya lalui. Coba runut jejak :) Lembar olahan hidup. Kiprah di hampar bumi duniawi. Bait paragraf... jilid pustaka hidup. Baik telaah individu atawa dalam peri kehidupan keluarga. Dan sosialita lain. Kali ke-2 di titipi amanat bocah laki. Inisial Fathir Ahnaf. 
Bergulir waktu di taon 2013. Gak nyana sudah masuk 5 tahun. Masuk TK. Bahkan sudah di-ikuti kehadiran 2 adiknya. Kwartet junior. Selang-seling cowok dan cewek. Berarti saya jama'ah setia program pemerintah. Akseptor KaBe. 2 pasang anak cukup. Sebagai hal lain yang patut saya syukuri. Peran ortu... silabus sandang titel ayah. How's a life comes with variant attributes. Betapa ringkas waktu... Betapa rugi bandar, jika tidak dimanfaatkan se-optimal mungkin. Tang-tung.. tang-tung...tang-tung.... ber-kiblat preambule wal-Asri.

Berselisih hitungan hari dan bulan di 2013. Hasrat dadak raib. Serambi gala-aksi jadi minim konten. Gak berdaya publikasi sama-sekali. Ogah-ogahan nulis. Malas pangkat kuadrat! Kentara banget di deret annual daftar arsip. Dapat saingan update status instan. Postingan lugas di wadah facebook. Cukup bubuhi kalimat penjelas pendek. Pajang foto tunggal, atau beruntun format album. Tanpa perlu mengembangkan jadi plot kronologi cerita. Padahal sisi lain, justru itu kans kebiri abilitas lebih intens melatih olah kata. Asah dan permak gaya tulisan. Baur frase dan prokem.

Mendandani kata-kata.... teringat cuplik singkat. Queto seorang rekan, jabatan penulis akut. Weeeiiiits........., Padahal aseli-nya nyerocos. Tapi dibantu kinerja tarian jemari. Salurkan ampas benak. Ngeden... bak tarikan gas penuh. Sampek keluar otot biru di pelipis. Eh, keluar-nya segitu-gitu aja. Kurang nutrisi dan asupan vitamin bahan kaji. Minus rujukan wacana pembeda. Logika mampet.... fantasi ngadat. Fluktuasi lumrah lah!


Tidak ada komentar: