Lama berselang, momen di awal November 2006.
Kegiatan ini merupakan realisasi dari survey 3 bulan sebelumnya. Kunjungan kru TV Jepang dalam proyek pembuatan film dokumenter, di motori kepala tim Mr. Nicholas Takeno. Saya dapat amanat langsung dari MIC-Bali untuk dampingi mereka. Tema-nya kunjung eks lokasi penanaman bakau di gili Petagan-Desa Labupandan, kecamatan Sambelia-Kabupaten Lombok Timur.
Empunya gawe adalah ISME (International Society for Mangrove Ecosystem) kerjasama NHK TV Jepang. Relevansi sebentuk apresiasi bagi Profesor Shigeyuki Baba, tokoh penggiat sentral yang berperan penuh di proyek penghijauan gili Petagan. Terkait aplikasi Proyek Pengembangan Manajemen Mangrove Berkelanjutan satu dasawarsa sebelumnya, kerja bareng JICA-Dephut RI, tangani sebagian wilayah Bali-Lombok.
Segmentasi proses shooting berjalan natural apa-adanya. Sang Profesor langsung sebagai aktor pemeran utama. While, beberapa figuran dipenuhi kelompok mantan pekerja lapangan, yang silam berbaur dalam aktivitas gerakan bikin hijau Petagan. Sesi awal terbangun, nuansa reuni mereka mereguk aura erat silaturahmi. Berpelukan… tangis dan tawa, layaknya sebuah mediasi temu ala bocah. Saya ikut terharu biru… sekaligus teringat adegan sinema Teletubbies. Berpelukaaaaaan........,
Sejurus kemudian secara kolektif kami menuju Petagan mengukir tenang kulit gelombang. Kian gembira berkutat rimbun komunitas bakau… susuri pesisir di batas ujung pematang Pemphis acidula. Sejenak lepas pandang di hamparan kecil warna sabana… kering dan atraktif ranting tanpa daun. Hijau cuma milik onggok kaktus… dan asosiasi mangrove-minor komponen. Awan bersih… laut jernih, gumpal kapas langit menyatu selimut kabut di tambun kokoh tubuh Rinjani.
Tim lalu hinggap sebelah timur pesisir Petagan, berlinang lagi si Profesor menguras saku kenang berbekal refresh personal data internal-nya. Umbar keringat-nya dulu kini sudah menunjukkan gejala suksesi program lanjutan. Regenerative program hijau…..,
Kembali ke Pondok Siola tutup segmen adegan inter dialog, lalu tim beranjak hendak kunjung gili mangrove besar Sulat-Lawang. Di titik ini tugas saya berakhir…. Berpamitan, dan gegas lenggang pulang Mataram. I've finished my job!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar